Selasa, 9 September 2008

CERPEN 60 PATAH PERKATAAN (60 PAPER)


sebuah karya

Sinora Azma


PELUNTUR


Diperhatinya lama. Tompok putih pada kain hitam. Putih. Menyerlah. Setitik peluntur menitis. Hitam menjadi putih. Bagaimana kalau dicurahkan sebotol atau langsung direndam sekali?

“ Manusia? Dia menanyai dirinya.”

Setompok warna putih pada kain hitam itu bukti. Kembali dia merenung dasar titik putih itu. Manusia juga perlukan peluntur. Hati yang sudah gelap, teracun malah teriseng dengan kebejatan dunia.

Nafsu dan iman berperang.

Tiada ulasan: